Khusus Tanaman Perkebunan yaitu Tembakau di Belu,
Pengembangannya dan Pemasarannya dinilai Cukup baik hingga sekarang, Sebab dari
lahan yang tersebar dibeberapa kelompok Tani seluas 250sampai 300 hektar,
menghasilkan 300 kg per hektar dengan harga jual 50 ribu sampai 75 ribu rupiah
per Kilogram.
Selama ini hasil yang diperoleh walaupun masih dalam
skala kecil namun dapat membantu Ekonomi keluarga petani yang bersangkutan.
Mengingat prospek pengembangan tanaman tembakau di
Belu cukup baik maka Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang mengirim 15 petani
Tembakau melakukan studi banding di beberapa Desa di diKabupaten Belu.
Dengan adanya studi banding tersebut menurut
REMIGIUS ASA dapat memberikan motivasi bagi petani Kabupaten Belu untuk terus
bekerja meningkatkan produksi tanaman perkebunan termasuk padi dan jagung demi
peningkatan kesejahteraan masyarakat Belu.(Jw/Mb)