Jumat, 28 Maret 2014

DUA BELAS KECAMATAN DIKABUPATEN BELU DELAPAN DIANTARANYA MASIH MERUPAKAN DAERAH ENDEMIK TINGGI PENYAKIT MALARIA

RRI Atambua : Di dua belas Kecamatan Dikabupaten Belu, Delapan  Diantaranya Masi Merupakan Daerah Endemik Tinggi Penyakit Malaria, Dan Sesuai Data Ditahun 2013, Tiga Puluh Koma Tujuh Puluh Sembilan, Perseribu Penduduk Tergolong Penderita Penyakit Malaria.

Untuk Menurunkan Menjadi 1 Per Seribu Penduduk Pada Tahun 2015 Nanti Dinas Kesehatan Akan Mencegah Malaria Dengan Menggunakan Kelambu Antinyamuk.

Maria Regolinda mengatakan Dalam Kegiatan Sosialisasi Kampanye, Dijelaskan Kepada Para Peserta Sosialisasi Tentang, Menggunaan Kelambu Anti Nyamuk,  Dengan Baik, dan Meningkatkan Kemampuan Petugas Dalam Pendistribusian Kelambu Secara Masal.

Dan Sesuai Data Sasaran Dan Ttitik,  Masyarakat Penerima Kelambu, Kegiatan Tersebut Terselengarakan Atas Kerja Sama, Ssf-Gf  Komponen Kampanye Malaria.

Mengharapkan Dari Sosialisasi, Para Peserta Dengan Jelas Memamami, Sehingga Dalam Tindakat Yang Dilakukan Dilapangan, Terarah Sesuai Yang Diterima Dalam Sosialisasi Kapanye tersebut.(Jhonex Wili/Egi Araujo)