RRI
Atambua: Terdapat enam
titik lokasi yang menjadi bagian terdampak adanya bencana alam berupa luapan
banjir maupun tanah longsor diawal tahun 2014, dalam penanganan pemerintah
daerah melalui lintas instansi terkait, pemerintah daerah belu.
Upaya
yang diambil adalah melalui pengajuan
proposal ke pemerintah pusat, yang masih dalam proses, besaran anggaran sendiri
kurang lebih sebesar 7 miliar rupiah.
Ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah belu, Alfonsius kehi S.ip. Dalam
rapat koordinasi internal pemerintah daerah dalam pembahasan terkait realisasi
penanganan dampak bencana wilayah belu.
Dampak
bencana alam yang terjadi diawal tahun 2014, diakibatkan curah hujan yang tinggi. Selain
terdapatnya luapan banjir menyebabkan amblasnya badan jalan protokol lokasi
gerbades serta beberapa lokasi lainnya.
Pada
beberapa titik wilayah desa
terdapat timbunan material pada areal pertanian warga, terkait penanganannya
masih dalam pendataan dinas terkait, jelas Alfons.(robby/ferdi)