RRI-Atambua
: Sebanyak Seratus sembilanpuluh tujuh orang putra putri purnawirawan
TNI-Polri, yang tergabung Forum Komunikasi Putra putri Purnawirawan-FKPPI
Kabupaten Belu, menginisiatif proses persiapan kelahiran para putra putri
pembela NKRI angkatan tahun 75, sebagai wadah Pemud Panca Marga-PPM Kabupaten
Belu untuk pertama kalinya, terhimpun dari garis batas lamaknen selatan hingga
silawan, dengan maksud memberikan pemahaman tentang arti kehadiran mereka di
bumi, karena di dalam tubuhnya mengalir darah
pejuang yang diakui oleh Negara, lewat surat keputusan Feteren Mentri
Pertahanan Keamanan RI, Demikian disampaikann inisiator Pemud Panca Marga CH.
Carmel Betang Kepad RRI.Carmel mengatakan kegiatan yang diprakarsai oleh FKPPI, tetapi semua calon anggota resmi PPM mengambil motto dari mereka oleh mereka dan untuk mereka, yang terbagi dalam kesatuan kompi A dan Kompi B, dipimpin oleh satu orang danton yang membawahi tiga platon, dengan satu komandan batalion Yuda Putra.
Sedangkan pada tempat yang sama Sekertaris Panitia FKPPI, Yohanes Atti yang diwawancara terkait kegitan disampaikan dari pelatihan dapat menghayati motto PPM agar tidak mudah diperalat sehingga jiwa mereka betul-betul terbina dalam menjaga bingkai NKRI di daerah batas, selain itu jaga akan melakukan kegiatan bakti sosial yang menyentuh langsung kepada masyarakat.
Diharpakan kedepan PPM dapat berperan sebagi komponen cadangan dalam membela Negara, serta dalam kehidupan bermasyrakat dapat mengendalikan diri untuk tidak melakukan hal negative.